Peresmian Leuit pertahanan pangan Digital Desa

Header Menu

Advertisement

Peresmian Leuit pertahanan pangan Digital Desa

Redaksi
Kamis, Desember 22, 2022

Peresmian Leuit pertahanan pangan Digital Desa



BAROMETERMAS.COM. Karawang, - 21/12/2022. Ridwan Kamil didampingi Bupati Karawang.

Moch Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat, didampingi Bupati Karawang dr. Hj. Cellica Nurrachadiana beserta Kadis DPMD dan Jajaran Muspika Cilamaya Kulon, telah meresmikan bangunan Leuit dari program Ketahanan Pangan Digital Desa (TAPAL DESA ) yang berlolakasi di Desa Pasirjaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang. Rabu (21/12/2022).



Program Ketahanan Pangan Digital Desa merupakan strategi dan upaya Pemerintah Provinsi, dalam rangka pengendalian inflasi Daerah, khususnya di tingkat pedesaan. Dan upaya yang dilakukan adalah dengan mendirikan leuit, yaitu sejenis bangunan untuk dipergunakan sebagai gudang penyimpanan padi, dengan posisi bangunan yang dibuat lebih tinggi semacam rumah panggung.



Sebelum era 90 an, leuit biasanya banyak dijumpai dikawasan pemukiman masyarakat pedesaan yang didaerahnya terdapat lahan pertanian, bisa dikatakan bahwa leuit juga termasuk salah satu Warisan Budaya Tradisional Indonesia. Pada umumnya, leuit berfungsi untuk dipergunakan sebagai media penyimpanan padi dalam jangka panjang, dalam istilahnya adalah menabung padi untuk cadangan dikemudian hari, salah satunya adalah persiapan untuk masa dimana padi sudah mulai langka, serta masa panen juga masih terbilang cukup lama, biasanya disebut Masa Paceklik.




Dalam sambutannya, Ridwan Kamil menerangkan bahwa dengan adanya leuit, Masyarakat bisa menyelamatkan masa depan melalui pemanfaatan leuit, yaitu dengan menabung beras melalui tabungan gabah yang disimpan di leuit.



“Kita, harus belajar mempersiapkan kemungkinan terjadinya krisis pangan, salah satunya adalah dengan menabung beras, caranya adalah setiap panen kita harus menyisihkan gabah untuk ditabung disebuah tempat yang disebut leuit,” terang Gubernur yang biasa akrab disapa Kang Emil tersebut.



Dalam program yang dicanangkan DPMD tersebut, selain Desa Pasirjaya, ada juga 6 Desa lainnya yang ada di lingkup Kecamatan Cilamaya Kulon yang berkesempatan mendapatkan anggaran untuk bangunan leuit, diantaranya adalah Desa Sumur gede, Langensari, Kiara, Tegalurung, Sukajaya, dan Bayurkidul.

Dudi Alexandrie S.STP selaku Camat Cilamaya kulon jiga berharap agar dengan adanya leuit tersebut dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan dipergunakan sebagaimana mestinya.



“Dengan adanya leuit ini, Saya berharap agar dapat benar-benar dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, dan dipergunakan sebagaiamana mestinya oleh Masyarakat dan Pemdes setempat, Ayo kita sama-sama merawat dan menjalankan program yang dicanangkan DPMD ini, Malah Gubernurnya turun langsung kesini buat meresmikan, tentunya ini menjadi sebuah kebanggan buat kita semua,” harap Dudi.

Sementara itu, Abdul Hakim selaku Kepala Desa Pasirjaya juga mengungkapkan rasa syukurnya, dirinya juga merasa bangga karena dalam peresmiannya dapat dihadiri langsung oleh Gubernur dan Bupati Karawang.



“Saya merasa bangga syukur alhamdulilah dengan acara program leuit ini didesa saya dengan di resmikan langsung oleh bapak Gubernur Jawa barat Ridwan kamil dan Bupati Karawang dr. Hj Cellica Nurrachadiana,” ungkap Kades yang biasa akrab disapa Kang Saglak tersebut.

Lebih lanjut, ia juga berharap agar dengan adanya leuit tersebut, kedepannya dapat dimanfaatkan oleh para petani yang ada didesanya, khususnya untuk menjadikan leuit sebagai sarana tabungan pangan.




“Tentunya dengan adanya program leuit ketahanan pangan ini, saya berharap para petani bisa memanfaatkan leuit ini untuk menjadi sumber tabungan pangan bagi Warga Desa Pasirjaya dan sekitarnya, yang nantinya secara sinergi dikelola bersama para petani,” tutupnya.


 ( Ccp.C ).